Castielus PCus

Error "Display Driver Stopped Responding and Has Recovered"

Saturday, June 14, 2014 , Posted by Unknown at 1:19 AM

Salah satu error yang paling sering muncul menyangkut VGA card Nvidia atau ATI adalah error "Display driver stopped responding and has recovered". Secara umum, display driver yang dimaksud adalah nvlddmkm. Tapi pengguna card AMD/ATI akan menemukan error pada atikmdag, sednagkan pengguna card lain hanya menemukan error pada nomor driver. Lantas apa penyebab masalah ini? Rupanya semua disebabkan oleh Windows service bernama Timeout Detection And Recovery (TDR).

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgs5A3ngtwc0PlKyLoL4K7O-4-axPRq7yyhF6hxqVfhiJjAGUEjE6h-_pKuzayHoTdOKH4q5Pvf2VD5apnSHyOhhKaZk5FltNLBN4-mgOSH-kTnSyMOwblrzIamcLpqW3J4Q3sT_4RSQZQ/s320/gpu_pic.jpg

APA ITU TDR ???
**************
TDR diperkenalkan sejak perilisan Windows Vista dan hadir pula dalam Windows 7 dan Windows 8. Fungsi TDR adalah untuk mendeteksi momen hang. Begitu momen itu terdeteksi, TDR akan otomatis berusaha untuk menyelesaikan masalah itu tanpa memaksa pengguna untuk reboot. Dalam kasus VGA card, saat display hang, TDR akan memanggil fungsi driver miniport bernama DxgkDdiResetFromTimeout untuk mereboot driver dan mereset Graphic Processing Unit (GPU). Saat TDR aktif, selain pesan error, monitor akan nampak flickering (goyang sesaat) yang terjadi karena sebagian graphic stack direset oleh Windows.

Lantas apakah TDR harus dimatikan? Jawabannya: JANGAN!!! Kehadiran TDR justru sangat membantu pengguna. Tanpa TDR, masalah VGA card akan menimbulkan Blue Screen of Death.


CARA KERJA TDR
**************
Inilah cara kerja TDR yang mengakibatkan driver error:
1. Deteksi Timeout
GPU scheduler, bagian dari sub-sistem kernel grafis DirectX (Dxgkrnl.sys) mendeteksi GPU memakan waktu yang lebih lama dari yang diizinkan untuk melaksanakan sebuah tugas. GPU scheduler mencoba menghentikan tugas itu dalam alokasi waktu tertentu (timeout). Timeout yang diizinkan Windows adalah 2 detik. Jika GPU tidak mampu menyelesaikan tugasnya atau menghentikan tugas itu dalam 2 detik, maka Windows memberikan vonis: hang. Demi menghindari deteksi timeout, produsen hardware memastikan bahwa operasi grafis (disain, gaming) tidak memakan waktu di atas 2 detik.

2. Persiapan Recovery
GPU scheduler memanggil driver miniport display: DxgkDdiResetFromTimeout untuk memberitahu driver bahwa Windows mendeteksi timeout. Driver lalu melakukan reset pada dirinya dan juga pada GPU. Selain itu, driver kemudian dilarang mengakses memory dan hardware.

3. Desktop Recovery
Windows mereset graphics stack. Video memory manager (bagian Dxgkrnl.sys) membuang semua alokasi memory video. Driver miniport display mereset GPU. Graphics stack kemudian mengambil alih dan merestorasi desktop agar bisa dikendalikan pengguna. Di saat inilah, pengguna mendapat notifikasi error bahwa driver berhenti bekerja dan kini sudah direcover.






PENYEBAB TDR
**************
Jika komputer kamu baru dibeli tapi sudah langganan TDR, maka kamu harus segera membawanya ke toko untuk diganti. Tapi jika komputer kamu adalah komputer lama, maka harus dicari penyebab TDR. Berikut beberapa alasan kenapa TDR menyala:
* Voltase atau memory timing yang tidak sesuai
* PSU error/ kurang daya
* Driver korup
* Overheating
* RAM rusak/ longgar
* Overclocks (GPU/CPU) tidak stabil
* VGA card rusak
* Konflik driver (baik antar driver VGA ataupun dengan driver hardware lain)
* Setting VGA card terlalu berat
* Debu
* Driver alami glitch/bug (misal: ada orang melaporkan error saat browsing dng driver 280.xx, 285.xx, 290.xx)


SOLUSI
************
Tergantung masalahnya, ada beberapa solusi yang bisa dicoba:
1. Update driver kamu dengan versi terbaru yg sesuai jenis Windows, jenis komputer, dan ukuran bit. Jangan lupa untuk menghapus driver sebelumnya sebersih-bersihnya dengan Display Driver Uninstaller
2. Jika kamu menginstall beberapa GPU Tools (EVGA Precision, MSI Afterburner), hapus karena hanya boleh ada SATU GPU Tool saja.
3. Jika error hanya terjadi pada game tertentu, cari patch untuk game itu.
4. Jika error terjadi karena kamu menginstall hardware baru, coba copot hardware itu. Jika terjadi saat update driver, coba roll-back ke versi terdahulu.
5. Cek suhu dengan Everest Ultimate Edition atau OCCT's GPU Stress Test. Jika suhu ternyata tinggi, gunakan EVGA Precision untuk tingkatkan kecepatan kipas GPU.
6. Bongkar pasang VGA card kamu. Pastikan tidak longgar. Dan pastikan semua debu sudah dibersihkan (disarankan dengan memakai tabung udara berkompresi/ canned air).
7. Periksa RAM kamu.
8. Hapus semua setting overclock: termasuk CPU dan GPU.
9. Reset CMOS dengan mencabut batere motherboard selama 5 menit agar BIOS kembali ke setting default. Setelah reset, masuk ke BIOS dan cek memory timings/voltase.
10. Jika kamu curiga VGA card kamu bermasalah, coba pasang di komputer lain untuk pengetesan.
11. Cek PSU kamu, pastikan dayanya cukup.


REFERENSI SOFTWARE
********************
Untuk mencari biang kerok penyebab TDR, kamu wajib mengetes komputer kamu, mengukur suhu, dll. Meski saya sudah menyebut beberapa nama software di atas, tapi saya memiliki referensi software serupa. Jadi bila salah satu tidak tersedia, masih ada cadangan software lain yang bisa dicoba.

Program untuk stress-testing CPU:
- Prime95 (jalankan selama beberapa jam!)
- Intel Burntest (jalankan beberapa kali)
- OCCT

Program untuk stress-testing GPU:
- OCCT
- 3DMark Vantage
- 3DMark 11 (hanya untuk GPU DX11!!!)

Program untuk memonitor suhu:
- EVGA Precision (suhu GPU saja)
- MSI Afterburner (suhu GPU saja)
- Everest Ultimate Edition (sekarang dinamai AIDA 64)
- CoreTemp (suhu CPU saja)
- RealTemp (suhu CPU saja)
- OCCT

Currently have 1 comments:

  1. usup suparma says:

    Terimakasih infonya sangat ngebantu
    Nice share

Leave a Reply

Post a Comment