Baru-baru ini beredar kabar bahwa virus komputer sudah menyebar bagaikan virus flu, yakni lewat udara. Meski terdengar seperti kisah film scifi, kabar ini benar adanya. Dengan adanya jaringan wifi, virus komputer bisa melompat dari satu jaringan ke jaringan lain. Virus wifi yang akhir-akhir ini berulah adalah virus Flash Pro yang menipu korban untuk mendownload update Flash palsu. Banyak korban di forum sebelah melaporkan bahwa virus itu hanya muncul jika Wifi dinyalakan. Parahnya, antivirus tidak kuasa menjaring virus jenis baru itu.



Tak perlu cemas. Hacker boleh saja pintar, tapi kita sebagai pengguna harus cerdik juga. Berikut tips untuk mengamankan jaringan wifi kamu, baik dari virus wifi maupun dari akses ilegal:

1) Lakukan enkripsi.
Saat kamu memakai wifi untuk berinternet, setiap data yang dikirim/diterima rawan dicuri hacker. Program packet sniffers bisa digunakan pengguna amatir untuk mengintip data kamu. Ini berarti hacker bukan hanya bisa mengintip situs yang kamu buka, tapi juga tahu username dan password kamu! Dengan enkripsi, data diacak sehingga tak bisa dibaca hacker. Ada dua enkripsi: WEP (Wire Equivalent Privacy) dan WPA (Wireless Protected Access). WEP & WPA mudah dihack dengan AirCrack dan coWPAtty. Tapi standard enkripsi terbaru WPA2 lebih sulit karena kunci enkripsinya selalu diubah setiap kali online.

2) Ganti password router
Router biasanya datang dengan password default yang bisa dicari hacker. Ganti dengan password rumit (lebih dari 10 karakter dengan huruf besar/kecil, simbol, angka - dan jangan ambil kata dari kamus bahasa manapun). Jika password default diganti, hacker tentu akan kesulitan menebak password kamu.

3) Ganti SSID
Jaringan wifi kamu memiliki SSID (Service Set Identifier) yang merupakan nama jaringan kamu. Secara default, SSID kamu adalah nama produsen router, lengkap dengan model router. Dengan mengganti SSID kamu, kamu menyembunyikan data soal router kamu.

4) Jangan sebarkan SSID kamu
Ada baiknya untuk menyembunyikan SSID kamu lewat setting router agar jaringan wifi kamu tidak terlacak. Tapi Windows terbaru memungkinkan jaringan tampil dalam daftar meski namanya tidak teridentifikasi. Jika hacker memakai inSSIDer, Kismet, dan Commview for Wifi, SSID kamu bisa dibongkar. Itu sebabnya, kamu wajib mengganti nama SSID kamu (lihat nomor 3).

5) Cari nama seram
Jika jaringan wifi kamu dinamai dengan nama seram, seperti c:\virus.exe, orang-orang akan kabur duluan karena takut gadget mereka tertular virus. Gunakan kreativitas kamu dalam mencari nama2 seram lainnya.

6) Selalu cek Connected Devices List
Hampir semua router punya halaman yang menampilkan daftar device yang terhubung. Selalu cek daftar ini agar kamu tahu siapa saja yang terhubung dalam wifi kamu. Jika ada device asing muncul, bisa dipastikan jaringan wifi kamu sudah dihack. Kamu bisa gunakan freeware AirSnare untuk mengescan jaringan.

7) Matikan Guest networking
Mayoritas router punya setting default mematikan guest networking, tapi tak ada salahnya mengecek ulang. Fitur ini membiarkan orang asing untuk masuk ke dalam jaringan kamu.

8) Nyalakan filter alamat MAC
MAC (Media Access Control) mengidentifikasi setiap device yang terhubung ke wifi. Jika filter dinyalakan, hanya alamat MAC tertentu yang boleh masuk ke jaringan kamu. Tapi kamu harus mengisi secara manual alamat MAC yang diizinkan pada halaman setting router. Bahkan jika orang itu tahu password kamu, jika alamat MAC-nya tidak diizinkan, dia akan tertolak! Cara mencari tahu alamat MAC kamu adalah dengan menjalankan Command Promt dan ketikkan: ipconfig /all Sayangnya hacker bisa memakai freeware MAC Shift untuk merubah alamat MACnya.

9) Update firmware
Produsen router selalu merilis update dari produk mereka. Pastikan kamu selalu meng-update.

10) Kurangi cakupan sinyal
Jika kamu mengurangi cakupan sinyal wifi, logikanya jumlah hacker yang membobol masuk akan berkurang. Dengan demikian mereka tak bisa mendeteksi wifi kamu. Sayangnya, hacker bisa mengakalinya dengan memasang antena besar untuk menangkap sinyal wifi kamu.

11) Matikan wifi
Saat kamu tidak membutuhkan internet, matikan wifi kamu!

Memang benar bahwa hacker bisa mengakali tips di atas TAPI jika kamu menjalankan semua tips di atas, mereka akan lebih kesulitan.